POS AHASS TEFA SMK MUDA

Menjadi pribadi handal dengan skill mumpuni merupakan syarat wajib bisa bersaing di dunia kerja yang kompetitif. Penempaan secara serius dan profesional sangat diperlukan. Terutama agar begitu lulus dari masa sekolah kejuruan, siswa mampu memperjuangkan dirinya sendiri.
Keberadaan Pos AHASS Teaching Factory (TEFA) hadir sebagai wahana bagi siswa SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang belajar layaknya pekerja profesional.
Dapat disebut sebagai laboratorium riil dan tempat bagi ratusan siswa belajar sebelum menghadapi dunia kerja yang penuh persaingan. "Ini adalah seperti Kawah Candradimuka bagi siswa agar benar-benar siap di dunia kerja. Pos AHASS TEFA menjadi proses pembelajaran siswa jurusan Teknik Sepeda Motor.
Hal ini sesuai dengan kurikulum yang diterapkan oleh Kementerian Pendidikan vokasi dan PT Astra Honda Motor melalui program Honda Education Program," ujar Kepala SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang, Budi Krisnandi usai launching Pos AHASS TEFA
Ia merinci jumlah siswa di SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang ada sebanyak 985 orang yang terbagi dalam 30 rombongan belajar.
Peresmian Pos AHASS TEFA di SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang bertujuan memperkuat dukungan Astra Honda Motor (AHM) pada pendidikan vokasi di tanah air.
Khususnya melalui pengembangan kompetensi siswa dalam bentuk penyediaan fasilitas praktik bengkel sebagai layanan purna jual penjualan sepeda motor.
SMK Muhammadiyah 2 Ajibarang menjadi yang pertama di Banyumas dan kedua se-Jateng DIY, mendapatkan kerjasama kemitraan dalam bentuk Pos AHASS TEFA.
Pos AHASS TEFA sebagai bentuk layanan jasa service sepeda motor kepada masyarakat umum di Ajibarang tapi juga bagi siswa sekolah.
"Tahun kemarin ada 9 siswa yang ditarik AHASS tentunya dengan adanya Pos AHASS TEFA akan makin banyak lagi siswa yang dapat kerja dan memenuhi standar," katanya.
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini